Prediksi Bola Internasional – Pada prediksi bola hari ini, UEFA Nations League Grup A2 akan mempertemukan tuan rumah, Islandia berhadapan dengan Swiss di Laugardalsvollur Stadium. Tuan rumah berambisi untuk membalaskan dendam kekalahan pada pertemuan sebelumnya kala Swiss menjadi tuan rumah, dimana mereka kalah telak enam gol tanpa balas. Laga melawan Swiss nanti juga menjadi momentum bagi Islandia untuk meraih poin pertama pada gelaran UEFA Nations League kali ini. Namun Swiss bukanlah lawan yang mudah bagi Islandia apabila meruntut pada sejarah pertemuan kedua tim.
Islandia saat ini tengah mengalami masa-masa yang cukup sulit. Hal ini dapat dilihat dalam hasil dari beberapa laga terakhir yang sudah dijalaninya. Setelah penampilan mengesankan saat Piala Eropa 2016 dan kualifikasi Piala Dunia 2018, performa Islandia justru semakin merosot tajam. Pada gelaran Piala Dunia lalu, Islandia sama sekali tidak mampu meraih kemenangan. Bahkan dari sepuluh pertandingan terakhir yang dimainkan, Gylfi Sigurdsson dan kawan-kawan mencatat tujuh kekalahan dan tiga hasil imbang.
Pelatih baru Erik Hamren pun belum menunjukkan adanya kebangkitan setelah mengalami dua kekalahan beruntun melawan Swiss dan Belgia. Tetapi pendukung Islandia dapat berharap tinggi pada laga nanti, pasalnya Islandia berhasil menahan imbang jawara dunia saat ini, Perancis. Bahkan mereka berhasil unggul dua gol sebelum berhasil disamakan Perancis menjelang akhir-akhir pertandingan. Meski hanya bertajuk laga uji coba, hasil ini dapat menjadi modal berharga untuk meraih kemenangan saat melawan Swiss nanti. Dengan masih mengandalkan nama-nama senior seperti Birkir Bjanarson, Johann Gudmonsson, dan juga kapten utama Gylfi Sigurdsson. Khusus untuk nama terakhir sedang dalam performa terbaiknya. Tiga pertandingan terakhir bersama Islandia dan Everton, Gylfi mengemas tiga gol dan satu assist.
Bagi Swiss sendiri kemenangan enam gol tanpa balas pada laga pembuka UEFA Nations League lalu menjadi salah satu ancaman bagi Islandia. Kemenangan enam gol tersebut menjadi yang kedua bagi Swiss di tahun ini setelah pada Maret lalu juga mengandaskan Panama dengan skor yang sama. Meski begitu, dalam dua pertandingan terakhir Swiss harus mengakui keunggulan lawan-lawannya, yaitu Belgia dan Inggris.
Nama-nama pemain yang membela klub top Eropa tetap menjadi andalan pelatih Vladimir Petkovic. Granit Xhaka yang turut membawa Arsenal meraih sembilan kemenangan beruntun, akan menjadi pemegang kendali di lini tengah. Sedangkan duet striker dan Attacking Midfielder, Haris Seferovic dan Xherdan Shaqiri tetap menjadi tumpuan utama. Seferovic menyumbang dua gol bagi klubnya, Benfica dalam dua laga terakhir. Sedangkan Shaqiri meski belum mendapat tempat utama di Liverpool, performanya selalu meningkat di beberapa laga. Sayangnya Petkovic tidak bisa menyertakan nama Admir Mehmedi dari Wolfsburg yang masih terkendala cedera.
Total Islandia dan Swiss sudah tujuh kali bertemu, dimana Swiss unggul dengan enam kemenangan dan satu hasil imbang. Artinya pula Islandia tak mampu mengalahkan sekalipun Swiss. Sebelum kemenangan 6-0 tersebut, di tahun 2012 dan 2013 dalam kualifikasi Piala Dunia, Swiss menang 0-2 dan imbang dengan skor 4-4. Meski sejarah tak berpihak pada Islandia, namun mereka saat ini sedang diunggulkan untuk meraih tiga poin. Selain bermain di kandang, laga uji coba melawan Perancis dimana mereka sempat unggul dua gol menjadi salah satu bukti Islandia sudah menemukan performa terbaiknya. Sedangkan Swiss baru saja dikalahkan Belgia 2-1 dalam kompetisi yang sama.