Prediksi Bola Liga Jepang – Pada prediksi bola nanti malam Tim tamu, Consadole Sapporo sedikit dapat bernafas lega karena pada pekan ke-20 nanti hanya akan bertemu tim juru kunci, Nagoya Grampus. Sapporo tentunya membutuhkan tiga poin demi menjaga posisi tiga besar untuk lolos ke Liga Champions Asia musim depan. Sementara klub promosi, tuan rumah rasanya masih sulit bersaing di level tertinggi liga Jepang. Meski begitu dalam enam pertemuan terakhir, Nagoya sedikit unggul dibandingkan Sapporo. Toyota Stadium akan menjadi unjuk kemampuan kedua tim pada Sabtu (28/07) esok.
Bisa dibilang Nagoya menjadi klub terlemah di J-League sepanjang musim ini. Selain menjadi juru kunci klasemen, catatan memasukkan dan kemasukkan gol juga menjadi yang terburuk diantara semua kontestan. Hanya mencetak 15 gol dan sudah kebobolan 33 gol membuktikan Nagoya masih belum mampu berbicara banyak di J-League. Selain itu Nagoya sudah menelan 11 kekalahan dan hanya mengemas dua kemenangan saja.
Permainan Nagoya dibawah kepemimpinan Yahiro Kazama seakan tergantung pada satu dua pemain saja dalam mencetak gol. Yaitu duo Brasil, Jo dan Gabriel Xavier. Keduanya memang menjadi penyumbang gol terbanyak bagi Nagoya dengan masing-masing 6 gol dan 5 gol. Sedangkan pemain lain tampak kesulitan dalam menjebol gawang lawan. Hal ini juga terbukti dari sebaran pemain yang mencetak gol bagi Nagoya hanya empat pemain saja. Satu lagi permasalahan yaitu di lini belakang. Meski sudah kerap kali mengganti empat pemain di depan penjaga gawang, Mitchell Langerak, nyatanya pertahanan Nagoya masih saja mudah untuk ditembus lawan.
Meski saat ini duduk di posisi kelima, nyatanya performa Sapporo akhir-akhir ini tidak cukup konsisten. Dalam lima laga terakhr di J-League, pasukan Mihailo Petrovic hanya sekali meraih kemenangan, itupun terjadi pada dua bulan lalu. Untuk itu laga nanti bisa menjadi titik balik Sapporo kembali ke jalur kemenanangan. Apalagi persaingan di papan atas semakin sengit. Motivasi lolos ke babak berikutnya dalam Piala Emperors juga bisa menjadi semangat pasukan Sapporo.
Meski sang striker Ken Tokura berusia cukup tua yakni 32 tahun, nyatanya kemampuan mencetak golnya masih dibutuhkan Sapporo. Hanya dalam 11 laga ia sudah mencetak enam gol dan terbanyak diantara rekan-rekannya. Pemain ini memang sering tampil dari bangku cadangan, sedangkan striker utamanya terletak pada Jay Bothroyd yang di laga terakhir gagal mengeksekusi penalti hingga laga berakhir imbang tanpa gol. Di lini tengah, Sapporo mengandalkan pemain dari Thailand Chanathip Songkrasin yang sudah mengemas tiga gol. Namun satu catatan bagi pemain Sapporo yaitu soal kedislipinan. Total 27 kartu kuning dan tiga kartu merah merupakan yang terbanyak bila dibandingkan tim J-League lainnya. Kartu tersebut tentu bisa saja merusak ritme permainan Sapporo dan tentu saja merugikan tim.
Mihailo Petrovic tentu ingin laga nanti berakhir untuk kemenangan timnya. Namun Nagoya setidaknya memiliki harapan dalam hal sejarah pertemuan. Nagoya setidaknya unggul tiga kemenangan berbanding dua milik Sapporo. Tetapi tiga kemenangan tersebut sudah terjadi cukup lama yaitu di tahun 2008 dan 2012. Tentu kondisi saat ini sudah berbeda, dan jelas Sapporo lebih diunggulkan untuk meraih tiga poin.