Prediksi Bola Piala Dunia – Pada prediksi bola malam ini Amerika Serikat hancur lebur dalam kualifikasi Piala Dunia zona CONCACAF dan akhirnya harus merelakan spot mereka diambil oleh dua tim gurem lainnya – Panama dan Honduras. Panama bahkan mengamankan keikutsertaan ke Piala Dunia usai finish di posisi tiga, sementara Honduras harus gigit jari karena takluk dalam babak playoff lintas benua melawan Australia. Jelas ini merupakan kekecewaan besar bagi public pecinta sepakbola yang tengah berkembang di negeri Uncle Sam itu. MLS telah menjadi salah satu dari tiga olahraga dengan rataan penonton terbanyak disana. Namun perkembangan kompetisi domestic tidak sejalan dengan perkembangan tim nasional mereka.
Amerika Serikat masih gagal menemukan formula baru usai kehilangan sosok Landon Donovan yang sebelumnya berhasil menjadi pemimpin orchestra untuk menyusun pola bermain yang setidaknya dapat mendominasi zona sepakbola CONCACAF. Kini the Yanks bergantung pada kemampuan pemain muda Christian Pulisic, namun pemain Borussia Dortmund ini juga tidak masuk ke dalam roster pemain dalam pertandingan terakhir mereka melawan Bolivia.
Dave Sarachan telah ditunjuk untuk secepatnya memperbaiki masalah di kapal yang akan tenggelam ini, dan ia setidaknya telah melakukannya dengan tone yang lebih positif. Dalam empat pertandingan dibawah pengawasan mantan pelatih Los Angeles Galaxy ini, The Stars & Stripe berhasil menjaga rekor tak terkalahkan dengan catatan dua kemenangan dan dua kekalahan. Lawan yang datang juga telah beragam saat Bosnia, Portugal, Paraguay serta yang terakhir Bolivia menjadi lawan dalam trial skuad generasi baru ini. Lawan selanjutnya yang akan mereka hadapi adalah Republik Irlandia, yang meski tidak bermain di Piala Dunia bulan depan, memiliki cerita jauh berbeda ketimbang mereka.
The Boys in Green secara mengejutkan berhasil meraih status runner up dalam fase kualifikasi Piala Dunia zona UEFA dalam grup D. Banyak yang mengira Wales, Serbia atau bahkan Austria akan bersaing ketat untuk dua posisi di puncak, well kenyatannanya Serbia berhasil memimpin di puncak dan Wales serta Austria harus puas duduk di posisi ketiga dan keempat.
Kemenangan dalam pertandingan terakhir di fase grup melawan Wales [0-1] menjadi kunci bagi keberhasil mereka lolos ke fase playoff . Namun kesenangan tim besutan Martin ONeill hanya bertahan sampai disana. Irlandia dipertemukan dengan Denmark dalam fase sudden death ini dan mereka memulai leg pertama yang dimainkan di Copenhagen dengan sempurna. Meski digempur sepanjang pertandingan, lini belakang yang digalang Kevin Long dkk tidak bergeming dan membawa pulang keuntungan tidak kebobolan ke leg kedua yang dimainkan didepan pendukung mereka.
Aviva Stadium di Dublin menjadi saksi ketika sundulan Shane Duffy memberi Irlandia keunggulan di menit keenam. Namun bencana yang entah datang darimana dimulai di menit ke 29 ketika tendangan Andreas Christensen gagal dibendung Darren Randolph, mencetak satu gol Denmark mengamuk dan mencetak empat gol lainnya hingga laga berakhir. Kekalahan ini seolah-olah masih berbekas dan dalam dua laga selanjutnya Irlandia terus menerima kekalahan.
Dalam jumpa persnya, Martin O’Neill berharap dapat menggunakan jadwal pertandingan persahabtan ini untuk membenahi skuadnya yang akan tampil di Nations League akhir tahun mendatang. Kedua tim jelas memiliki kelebihan dan kekurangan mereka, diatas kertas juga memiliki beberapa nama yang diperkirakan akan dapat memantik kemenangan, namun Amerika Serikat telah dalam streak positif sejauh ini, dan kami harapkan ini akan berlanjut dalam pertandingan akhir pekan ini.
Prakiraan Hasil Akhir Pertandingan Persahabatan Internasional
Republic of Ireland vs USA 3 Juni 2018
1 – 2
