Piala Dunia 2018 – Menyaksikan perjalanan Inggris di berbagai turnamen sepakbola besar seperti Euro dan Piala Dunia tentu merupakan sesuatu yang menyesakan bagi Holigan negeri Ratu Elizabeth ini. Pasalnya Inggris selalu tampil jauh dibawah ekspentasi penggemarnya. Pada Piala Dunia 4 tahun lalu, Inggris bahkan gagal untuk sekedar lolos ke babak 16 besar setelah kalah saing dengan Uruguay, Italia bahkan Kosta Rika. Dua tahun berselang di ajang Euro 2016, Inggris kembali harus memendam ambisinya saat ditaklukan tim kejutan Islandia.
Dalam Piala Dunia Russia 2018 ini, Inggris tentu tak ingin mengulang kembali kenangan buruk mereka saat berlaga di turnamen besar. Di bawah asuhan pelatih muda Gareth Southgate, The Three Lions menargetkan paling tidak mencapai semifinal. Inggris sudah akan menghadapi rintangan berat di babak fase grup karena mereka dipastikan akan satu grup dengan Belgia, sementara 2 tim sisanya dihuni oleh Tunissia dan Panama.
Diatas kertas Inggris memang sudah seharusnya tak menemui kesulitan untuk menundukan Tunissia dan Panama. Namun perebutan posisi puncak Grup akan menjadi sangat krusial karena akan menentukan lawan mereka di babak 16 besar. Perbedaan selisih gol bisa jadi akan menjadi penentu siapa yang berhak menyandang status juara grup.
Di bawah arahan Southgate kali ini, Inggris terhitung banyak memanggil pemain-pemain debutan. Hal yang paling mencolok adalah pada posisi kiper, dimana Inggris memutuskan untuk tak lagi menggunakan jasa kiper senior mereka Joe Hart. Untuk menggantikan kiper yang musim lalu membela West Ham tersebut, Southgate memanggil 3 kiper debutan sekaligus yaitu Jack Butland, Nick Pope serta Jordan Pickford. Butland sendiri diprediksi akan menyegel penjaga gawang utama
Posisi kiper bagi Timnas Inggris memang kerapkali menjadi suatu permasalahan yang pelik. Dari beberapa generasi, para kiper Inggris memang selalu “dijadwalkan” untuk menjadi pesakitan dengan melakukan blunder fatal. Tradisi blunder tersebut diawali pada 2002 lalu dengan David Seaman menjadi pesakitan pertama yang lalu diikuti oleh Paul Robinson, Robert Green hingga terakhir Joe Hart. Tentu menarik untuk melihat usaha Jack Butland memutus tradisi buruk tersebut.
Dalam beberapa laga uji coba Southgate terlihat sudah mantap dengan formasi 3-1-4-2 miliknya. Trio bek kemungkinan besar akan diisi oleh John Stones, Gary Cahill serta Kyle Walker sementara Jordan Henderson berperan sebagai gelandang jangkar. Di lini tengah Inggris kemungkinan besar akan memakai 2 gelandang tengah bertipe menyerang seperti Delle Ali dan jesse Lingard yang ditopang 2 pemain sayap.
Di lini depan Inggris akan mengandalkan duet anyar Raheem Sterling dan Harry Kane. Performa Inggris nantinya juga tentu akan banyak bergantung pada duet lini depan tersebut. Sterling baru saja melalui musim paling produktifnya bersama Manchester City. Sementara Harry Kane, kendati telah menahbiskan diri sebagai salah satu striker top Eropa namun dirinya belum mampu membawa negaranya berjaya di kompetisi besar. Piala Dunia kali ini tentu adalah kesempatan besar bagi Kane.
Inggris diprediksi akan lolos ke babak 16 besar dengan menyandang status Runner Up Grup dibawah Belgia.